PROGRAM DOKUMENTER TELEVISI “TALI LANGIT”

research
  • 14 Jul
  • 2020

PROGRAM DOKUMENTER TELEVISI “TALI LANGIT”

ABSTRAK

 

Maulidia Putri Affifah (42160213), Kris Arif Perkasa (42160468), Nadia Aprilia Harneni (42160482), Prio Agung Nugroho (42160666), Hadid Setiawan (42160469), Program Studi Penyiaran, Fakultas Ilmu Komunikasi dan Bahasa, Universitas Bina Sarana Informatika, “Tali Langit”.

 

Kota di Indonesia khususnya DKI Jakarta yang memiliki peran sebagai ibu kota negara, seiring dengan perkembangan peradaban dan zaman banyak berdiri gedung pencakar langit. Gedung tersebut memiliki lebih dari 10 lantai dengan berbagai macam peruntukan, ada yang sebagai gedung perkantoran, hotel, apartemen, perbelanjaan, rumah sakit dan sebagainya. Semua gedung-gedung tersebut pastinya membutuhkan perawatan agar tetap terlihat rapih dan bersih, baik dari bagian dalam maupun luar gedung.

 

Penulis membuat program dokumenter televisi dengan judul “TALI LANGIT” yang menceritakan kisah Gondola Man yang tidak pernah menyerah untuk menggapai impian dan harapan hidup melalui pekerjaan resiko tinggi yaitu perawatan bagian luar gedung pencakar langit. Harapannya menjadi nilai ketertarikan kepada audience dalam menonton dokumenter ini dan dapat memberikan gambaran secara jelas.

 

Program dokumenter televisi ini bertujuan sebagai pembelajaran dan mendidik masyarakat agar menyadari betapa pentingnya menghargai setiap pekerjaan yang memiliki risiko tinggi serta dapat mengambil nilai informasi positifnya.

 

Unduhan

 

REFERENSI

DAFTAR PUSTAKA

Fachruddi, Andi. (2014). Dasar-Dasar Produksi Televisi. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group

 

Irwanto.dkk.(2019). Broadcasting Televisi 2,Teori dan Praktik.Jakarta: Graha Cendekia.

Jaya,K Brillianto.(2016). Kuliah Jurusan Apa? Broadcasting. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Kn Mabruri,Anton.(2018).Produksi Program TV Non Drama, Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Kn Mabruri,Anton.(2011).Penulisan Naskah Televisi Format Acara Nondrama, News & Sport. Depok: Mind 8 Publishing House.

Latief,Rusman dan Yustiatie Utud.(2017).Menjadi Produser Televisi. Jakarta: Kencana.

Muslimin,Nurul. (2018). Bikin Film Yuk. Yogyakarta: Araska

 

Morissan.(2018).Manajemen Media Penyiaran.Jakarta: Prenadamedia Group.

Naratama.(2017).Menjadi Sutradara Televisi: dengan Single dan Multi-Camera. Jakarta:PT Grasindo.

Purba, Januarius Andi. (2013).Shooting Yang Benar Jadikan Video Anda Sekelas Karya Videografer Profesional. Yogyakarta: CV Andi Offset.

Tanzil,Chandra.dkk.(2010).Pemula dalam film dokumenter:Gampang-gampang susah.Jakarta: IN-DOCS.

Umbara, Diki dan Wahyu Wary Pintoko. (2010).how to become a CAMERAMAN.Jakarta:Motion Publishing.