Studi ini menyelidiki tren “Married is Scary” di platform TikTok dan korelasinya dengan penurunan angka pernikahan di Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana tren ini mempengaruhi persepsi pernikahan di kalangan anak muda, terutama dalam konteks dampak media sosial pada keputusan pribadi. Studi ini menyoroti bahwa algoritma TikTok yang kuat memainkan peran penting dalam mempromosikan konten yang membentuk pandangan pengguna tentang pernikahan, yang mengarah pada peningkatan kecemasan dan ketakutan seputar institusi pernikahan. Selama dekade terakhir, Indonesia telah menyaksikan penurunan yang signifikan dalam tingkat pernikahan, dengan penurunan yang dilaporkan sebesar 28,63% dari tahun-tahun sebelumnya, menunjukkan pergeseran sikap masyarakat terhadap pernikahan dan kehidupan keluarga. Temuan menunjukkan bahwa tren tersebut dapat berkontribusi pada fenomena yang berkembang menunda pernikahan karena individu memprioritaskan karir dan pengembangan pribadi daripada komitmen tradisional. Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya wacana akademis dalam studi komunikasi dan memberikan wawasan bagi pengguna TikTok untuk menavigasi pengaruh media sosial secara bertanggung jawab.
Full_Text
Abidin, H., Mukhlis, I., & Zagladi, A. N. (2023). Multi-method Approach for Qualitative Research: Literature Review with NVivo 12 PRo Mapping. Kalam Cendekia: Jurnal Ilmiah Kependidikan, 11(3). https://doi.org/10.20961/jkc.v11i3.80748
Adhani, A. F., & Aripudin, A. (2024). Perspektif Generasi Z di Platform X Terhadap Penurunan Angka Pernikahan di Indonesia. J-KIs: Jurnal Komunikasi Islam, 5(1), 185–198.
Ahmadi, M. (2020). Dampak Perkembangan New Media Pada Pola Komunikasi Masyarakat. Jurnal Komunikasi Dan Penyiaran Islam, 4(1), 26–37. https://ejournal.iai-tabah.ac.id/index.php/alamtaraok/article/view/499
Alfansyur, A., & Mariyani. (2020). Seni Mengelola Data : Penerapan Triangulasi Teknik , Sumber Dan Waktu pada Penelitian Pendidikan Sosial. Historis, 5(2), 146–150.
Amalia, S. P., & Taufik, R. R. (2024). Peranan Media Sosial Tiktok Dalam Menyebarkan Berita Terkini Inspira Tv. Professional: Jurnal Komunikasi Dan Administrasi Publik, 11(1), 107–118. https://doi.org/10.37676/professional.v11i1.6085
Harefa, C. O., & Samatan, N. (2022). Studi Komunikasi Media Baru Pada Pengguna Aplikasi Konferensi Video Dalam Pembelajaran Daring Di Masa Covid-19. Jurnal Communicology, 10(1), 45–55. www.wartadepok.com
Hukum, F., Studi, P., Hukum, I., & Sri, U. S. (2024). Problematika Waithood Sebagai Upaya Kontrol Sosial Terhadap Persoalan Perkawinan Dalam Menekan Angka Kemiskinan. 05(02), 315–328.
Indrawan, J., Efriza, & Ilmar, A. (2020). Kehadiran Media Baru (New Media) Dalam Proses Komunikasi Politik. Medium, 8(1), 1–17. https://doi.org/10.25299/medium.2020.vol8(1).4820
Mekarisce, A. A. (2020). Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data pada Penelitian Kualitatif di Bidang Kesehatan Masyarakat. JURNAL ILMIAH KESEHATAN MASYARAKAT : Media Komunikasi Komunitas Kesehatan Masyarakat, 12(3), 145–151. https://doi.org/10.52022/jikm.v12i3.102
Mubarok, F. S. (2022). Pemanfaatan New Media Untuk Efektivitas Komunikasi Di Era Pandemi. Jurnal Ilmiah Komunikasi Makna, 10(1), 28. https://doi.org/10.30659/jikm.v10i1.20302
Ningtias, I. S. (2022). Faktor Yang Mempengaruhi Penurunan Angka Pernikahan Di Indonesia. Jurnal Registratie, 4(2), 87–98. https://doi.org/10.33701/jurnalregistratie.v4i2.2819
Rakatiwi, Y., Halwati, U., & Nawawi, N. (2023). FYP Dakwah Digital Creator Milenial Melalui Tiktok di Era 5.0. Al Qalam: Jurnal Ilmiah Keagamaan Dan Kemasyarakatan, 17(3), 1583. https://doi.org/10.35931/aq.v17i3.2116
Rasdin, R., Mulyati, Y., & Kurniawan, K. (2021). Fenomena Tik Tok sebagai Media Komunikasi Edukasi. Seminar Internasional Riksa Bahasa, 3, 227–235. http://proceedings.upi.edu/index.php/riksabahasa/article/view/1681
Rizky Fadilla, A., & Ayu Wulandari, P. (2023). Literature Review Analisis Data Kualitatif: Tahap PengumpulanData. Mitita Jurnal Penelitian, 1(No 3), 34–46.
Saumantri, T., & Zikrillah, A. (2020). Teori Simulacra Jean Baudrillard Dalam Dunia Komunikasi Media Massa. ORASI: Jurnal Dakwah Dan Komunikasi, 11(2), 247. https://doi.org/10.24235/orasi.v11i2.7177
Singgani, A., Adam, & Taufan, M. (2024). Hakikat Tujuan Pernikahan dalam Pandangan Hukum Islam. Prosiding Kajian Islam Dan Integrasi Ilmu Di Era Society 5.0, 3, 194–197.
Siregar, Y. E. Y., Nuraeni, C., Rahmawati, L., Wahyuningsih, S., Rosita, T., & Deni Nurfiana, S. (2023). Kesiapan Wanita Dalam Pernikahan: Analisis Kualitatif Melalui Studi Pustaka Mengenai Pernikahan Di Indonesia. Cendikia 2023, 1(5), 144–155.
Sumakul, Y., & Ruata, S. (2020). Kesejahteraan Psikologis Dalam Masa Pandemi Covid-19. Journal of Psychology “Humanlight,” 1(1), 1–7. https://doi.org/10.51667/jph.v1i1.302
Titania, A., Alam, E. S., Bunga, I., Setiawan, M. R., Okta, N., & Ranita, V. (2019). Pengaruh Usia Menikah Terhadap Kesejahteraan Keluarga. Sosietas, 9(2).
Utami, A. H. (2021). Media baru dan Anak Muda : Perubahan Bentuk Media dalam Interaksi Keluarga New Media and Youth: Changing Forms of Media in Family Interactions. JPUA: Jurnal Perpustakaan Universitas Airlangga: Media Informasi Dan Komunikasi Kepustakawanan, 11(1), 8. https://doi.org/10.20473/jpua.v11i1.2021.8-18
Varenia, I. A. N., & Phalguna, I. B. Y. (2022). Implikasi Media Baru Sebagai Media Komunikasi Dan Teknologi Informasi. Sadharananikarana: Jurnal Ilmiah Komunikasi Hindu, 4(1), 623–632. https://doi.org/10.53977/sadharananikarana.v4i1.614
Waluyo, B. (2020). Sahnya Perkawinan Menurut Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan. Jurnal Media Komunikasi Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 2(1), 193–199. https://doi.org/10.23887/jmpppkn.v2i1.135
Yulianti, A., Lubis, A., Oktaviani, A., Akbar, D., Novianti, I., & Hartono, T. (2023). Pengelolaan Informasi Di Media Sosial Instagram Sebagai Media Publikasi Humas Suska Tv. Jurnal Riset Mahasiswa Dakwah Dan Komunikasi, 5(3), 228–233.