PERAN CYBER PUBLIC RELATIONS DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI MELALUI WEBSITE KADIN KOTA BEKASI

PERAN CYBER PUBLIC RELATIONS DALAM MEMBANGUN BRAND AWARENESS KAMAR DAGANG DAN INDUSTRI MELALUI WEBSITE KADIN KOTA BEKASI

• By Mujahidin Adam;
• S1 - Ilmu Komunikasi
• 7
• 1-106

Public Relations telah menjadi kebutuhan yang vital bagi banyak perusahaan dalam menghadapi persaingan di era globalisasi saat ini. Dalam konteks ini, Cyber Public Relations berperan penting untuk membangun Brand Awareness, memelihara citra, dan kepercayaan melalui interaksi dengan masyarakat melalui internet secara interaktif, menciptakan keterlibatan dengan konsumen melalui berbagai platform online, dan memastikan bahwa pesan-pesan merek disampaikan secara efektif kepada target audiens. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis peran Cyber Public Relations dalam membangun Brand Awareness Melalui Website. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan, peran Cyber Public Relations KADIN Kota Bekasi adalah; Pertama; pemanfaatan Media Online untuk mempresentasikan informasi terkini termasuk program-program yang mendukung IKM/UMKM. Kedua; aktivitas publikasi dan Press Release dan membentuk persepsi positif, serta membangun citra organisasi.

• Katakunci Cyber Public Relations, Brand Awareness, KADIN Kota Bekasi.
• URL http://
• Penerbit Bina Sarana Informatika,

REFERENSI

Amaluddin, L. O. (2022). Identifikasi potensi obyek wisata pantai bungin pinungan. 7(3), 91–96.

Darmadi Durianto, S. dan T. S. (2004). Strategi menaklukan pasar : melalui riset ekuitas dan perilaku merek. PT Gramedia Pustaka Utama.

Effendy. (2003). Ilmu, teori dan filsafat komunikasi. Citra Aditya Bakti.

Elvinaro. (2004). Komunikasi massa : suatu pengantar / Elvinaro Ardianto, Lukiati Komala, Siti Karlinah ; editor: Rema Karyanti. Simbiosa Rekatama Media.

Everett M. Rogers. (2003). DIFFUSION OF INNOVATIONS. Collier Macmillan.

Freddy Rangkuti. (2002). The power of brands :teknik mengelola brand equity dan strategi pengembangan merk + analysis kasus dengan spss. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama, 2002.

Heath. (2005). Encyclopedia of public relations. Sage Publications, Inc.

Hermawan, K. (2005). Hermawan Kartajaya on Segmentation Seri 9 Elemen Marketing. In Bandung: PT. Mizan Pustaka. Mizan Pustaka.

Hidayat. (2014). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data. Salemba Medika.

Lady, Lady, & Aini, L. (2021). Penerapan Brand Awareness dan E-Marketing pada Toko Natasyia Collection pada Situasi Pandemi COVID-19. ConCEPt-Conference on Community Engagement Project, 1(1), 2261–2273.

Liliweri. (2011). Komunikasi Serba Ada Serba Makna. Kencana.

Percy, L. R. (1992). A Model of Brand Awareness and Brand Attitude Advertising Strategies. logo.

Peter, J. P., & Olson, J. C. (2000). Consumer behavior Jilid 2 : Perilaku konsumen dan strategi pemasaran / J. Paul Peter, Jerry C. Olson; alih bahasa: Damos Sihombing; editor: Yati Sumiharti. Erlangga.

Philip Kotler, K. L. K. (2019). Manajemen pemasaran. Jakarta : Erlangga, 2009.

Rulli Nasrullah. (2015). Media Sosial Perspektif Komunikasi, Budaya dan Sosioteknologi. Simbiosa Rekatama.

Simamora, B. (2000). PANDUAN RISET PERILAKU KONSUMEN. PT Gramedia Pustaka Utama.

Sugiyono. (2019). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D / Sugiyono. Alfabeta.

William J. Stanton. (1993). Prinsip pemasaran. Jakarta : Erlangga, 1993.