Bullying di sekolah telah menjadi masalah serius yang mempengaruhi perkembangan psikologis dan akademik siswa. Fenomena ini dapat menimbulkan berbagai dampak negatif, antara lain menurunnya prestasi akademik, meningkatnya tingkat stres, kecemasan, dan depresi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi berbagai strategi komunikasi yang digunakan guru dalam menangani bullying di sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan paradigma konstruktivis untuk memahami dan mengkonstruksi strategi komunikasi guru dalam mengatasi bullying di lingkungan sekolah PGRI 7 Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi guru di SMP PGRI 7 Jakarta memiliki peran sentral dalam mencegah bullying dengan menerapkan pendekatan holistik. Pertama, membangun budaya sekolah yang positif. Kedua, meningkatkan pengawasan melalui patroli rutin. Ketiga, keterbukaan dalam berkomunikasi. Keempat, membangun hubungan personal dengan siswa. Kelima, membangun komunikasi dengan orang tua melalui pertemuan rutin. Dengan menerapkan strategi tersebut secara komprehensif, guru SMP 7 PGRI Jakarta berhasil menciptakan lingkungan belajar yang harmonis, bebas dari bullying, dan memberikan dukungan yang maksimal terhadap perkembangan siswa secara menyeluruh.
Manuskrip Jurnal Strategi Komunikasi Guru Dalam Mengatasi Bullying Di Sekolah
[1] Adi Putra, M Sholihin, Qalka Sandi, Asmuni (2023). Dampak Kekerasan dan Perundungan (Bullying)
di Lembaga Pendidikan serta Pencegahannya. Al-Hikmah Jurnal Studi Keislaman dan
PendidikanVolume 10. No. 2. DOI: 10.12065/al-hikmah.v10i2.5
[2] Arina Mufrihah (2016). Perundungan Reaktif di Sekolah Dasar dan Intervensi Berbasis Nuansa Sekolah.
Jurnal Psikologi Volume 43, Nomor 2, 2016: 135 – 153
[3] Fathra Annis Nauli, Jumaini, Veny Elita (2024) Analisis Kondisi Bullying Pada Anak Usia Sekolah
Sebagai Upaya Promotif Dan Preventif. Jurnal Ners Indonesia, Vol.7 No.2.
[4] Rendhy Setiyawan (2022). Perundungan Sesama Siswa Di Sekolah.
[5] Annisya Diannita, Fina Salsabela, Leni Wijiati, Anggun Margaretha Sutomo Putri (2023). Pengaruh
Bullying terhadap Pelajar padaTingkat Sekolah Menengah Pertama. Journal of Education Research.
[6] Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. (2024, June 4). Kerjasama Kemen
PPPA dan BRIN dalam Penyusunan Naskah Rekomendasi Kebijakan Background Study Renstra Kemen
PPPA Tahun 2025-2029.
[7] Nabilah Muhamad (2023). Kasus Perundungan Sekolah Paling Banyak Terjadi di SD dan SMP hingga
Agustus 2023.
https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/08/07/kasus-perundungan-sekolah
paling-banyak-terjadi-di-sd-dan-smp-hingga-agustus-2023
[8] Creswell, J. W., & Creswell, J. D. (2018). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods
approaches. Los Angeles, California: Sage Publications.
[9] Rogers, Everett M., D. Lawrence Kincaid. (1981). Communication Networks: Toward a New Paradigm
for Research.
[10]United Nations Children’s Fund (2021). Strategi Komunikasi Perubahan Sosial dan Perilaku:
Meningkatkan Gizi Remaja di Indonesia, UNICEF, Jakarta.
[11]Jon Haber (2022). Understanding Strategic Communications. Adjunct Lecturer in Public Policy Harvard
Kennedy School Executive Education.
[12]Ida Suryani Wijaya (2015). Perencanaan Dan Strategi Komunikasi Dalam Kegiatan Pembangunan.
Lentera, Vol. XVIII, No. 1