Covid-19 telah mewabah seluruh negara secara global, telah menyebabkan
hancurnya tingkat perekonomian negara-negara yang terkena wabah,
termasuk Indonesia. Pemerintah sendiri telah berupaya untuk mengatasi
wabah covid-19 ini dengan membuat peraturan dan kebijakan untuk
memutuskan rantai covid-19, seperti dengan Pembatasan Sosial Berskala
Besar (PSBB), menjalankan protokol kesehatan : wajib menggunakan masker,
menjaga jarak dan sering mencuci tangan, bekerja/sekolah di rumah (Work From House),
dan kegiatan vaksinasi. Saat covid-19 mulai mewabah, menyebabkan
perekonomian menurun, terjadi pengurangan karyawan, pengurangan gaji,
daya beli masyarakat turun, dan sebagainya. Kondisi tersebut membuat
masyarakat harus memutar otak untuk bagaimana bisa bertahan hidup. Oleh
karena itulah, saat itu semakin menjamurnya kegiatan berbasis online,
seperti berdagang online melalui media sosial dan e-commerce. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana dampak covid-19 terhadap penjualan e-commerce di media sosial. Adapun hasil dari penelitian ini diketahui bahwa ada hubungan positif dari wabah covid-19 terhadap penjualan e-commerce dan media sosial, sehingga dapat dikatakan ada peningkatan signifikan penjualan online akibat wabah covid-19
Peer Review
Jurnal
Schneider, Garry P.(2017). Electronic
Commerce.
Laudon, Kenneth C. Travel, Guercio Carol
(2017). E-Commerce 2017 Business,
Technology, Society
Rinaldi, Faisal Sony (2017). Mujianto,
Bagya. Metodologi Penelitian Dan
Statistik.
Yusuf, Muri. (2017). Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif, & Penelitian
Gabungan
Kurniawan, Widhi Agung. (2016). Metode
Penelitian Kuantitatif. 2016
https://money.kompas.com/read/2020/07/1
5/150436926/bps-dampak-covid-19-
penduduk-miskin-naik-jadi-2642-
juta-orang?page=all Tanggal
15/07/2020
https://www.liputan6.com/bisnis/read/435
9005/riset-penjualan-e-commerce-
selama-pandemi-didominasi-produk-
fesyen tanggal 17 Sespt 2020