DAMPAK PANDEMI COVID-19 PADA PENJUALAN E-COMMERCE DI MEDIA SOSIAL

research
  • 28 Jul
  • 2022

DAMPAK PANDEMI COVID-19 PADA PENJUALAN E-COMMERCE DI MEDIA SOSIAL

Covid-19 telah mewabah seluruh negara secara global, telah menyebabkan hancurnya tingkat perekonomian negara-negara yang terkena wabah, termasuk Indonesia. Pemerintah sendiri telah  berupaya  untuk  mengatasi  wabah  covid-19  ini  dengan  membuat  peraturan  dan kebijakan untuk memutuskan rantai covid-19, seperti dengan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), menjalankan protokol kesehatan : wajib menggunakan masker, menjaga jarak dan sering mencuci tangan, bekerja/sekolah di rumah (Work From House), dan kegiatan vaksinasi. Saat covid-19 mulai mewabah, menyebabkan perekonomian menurun, terjadi pengurangan karyawan, pengurangan gaji, daya beli masyarakat turun, dan sebagainya. Kondisi tersebut membuat masyarakat harus memutar otak untuk bagaimana bisa bertahan hidup. Oleh karena itulah, saat itu semakin menjamurnya kegiatan berbasis online, seperti berdagang online melalui media sosial dan e-commerce. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana dampak covid-19 terhadap  penjualan e-commerce di media sosial. Adapun hasil dari penelitian ini diketahui bahwa ada hubungan positif dari wabah covid-19 terhadap penjualan e-commerce dan media sosial, sehingga dapat dikatakan ada peningkatan signifikan penjualan online akibat wabah covid-19

Unduhan

 

REFERENSI

Schneider, Garry P.(2017). Electronic
Commerce.

Laudon, Kenneth C. Travel, Guercio Carol
(2017). E-Commerce 2017 Business,
Technology, Society

Rinaldi, Faisal Sony (2017). Mujianto,
Bagya. Metodologi Penelitian Dan
Statistik.

Yusuf, Muri. (2017). Metode Penelitian
Kuantitatif, Kualitatif, & Penelitian
Gabungan

Kurniawan, Widhi Agung. (2016). Metode
Penelitian Kuantitatif. 2016

https://money.kompas.com/read/2020/07/1
5/150436926/bps-dampak-covid-19-
penduduk-miskin-naik-jadi-2642-
juta-orang?page=all
Tanggal
15/07/2020

https://www.
liputan6.com/bisnis/read/435
9005
/riset-penjualan-e-commerce-
selama-pandemi-didominasi-produk-
fesyen
tanggal 17 Sespt 2020